Kamis, 10 Juli 2008

9 Juli , Banjir di Balikpapan menelan Korban

Setelah tanggal 5 juli Balikpapan dilanda hujan hingga terjadi banjir,tgl 9 juli cuaca di Balikpapan kembali tidak bersahabat. Banjir kembali melanda, bahkan sampai melean korban 2 anak anak.

Jaringan TELKOM sempat terputus , sehingga komunikasi hanya bisa dilakukan menggunakan telepon seluler. Beberapa pesawat terpaksa mengalihkan pendaratan ke Bandara terdekat.

jalan Ahmad Yani, kembali diselimuti lumpur, akibat pembangunan jalan yang terputus beberapa bulan lalu belum selesai, sehingga mengalirkan air dan lumpur dari martadinata (gunung pasir) ke gunung sari (jalan A yani )
....

Semoga mereka yang tertimpa musibah selalu tabah menghadapi......

...
Sekedar info buat rekan-rekan semua
atau mungkin ada dari yang membaca dan memiliki kemampuan dan "kekuasaan" untuk membantu penanggulangan bencana dapat bertindak aktiv dan memulai dari sekarang
...
Sebuah pertanyaan dari saya
(yang tidak begitu mengerti tentang pembangunan dan lingkungan)

Adakah banjir ini berkaitan dengan menjamurnya pembangunan hotel ,apartemen & perumahan????
 

13 komentar:

Dian Utami mengatakan...

Lha kok malah nanya, bukannya yg nanya sudah lebih ahli?

gogod s mengatakan...

bukan ahlinya mbak...sudah bukan orang kehutanan lagi ...:-)

AL fi mengatakan...

innalillahi...2 anak
wah mana kalimantan banyk sungainya pula..hutannya kehabisan yah pakde?? htel2nya melenyapkan tanah buat nyrap air *maybe*

Nancy Nebab mengatakan...

Gak nyangka ya Balikpapan bisa banjir gitu...

Early ME Makatita mengatakan...

Thanks Gogod for the news, soale keluargaku rata2 tinggalnya di Bpp. Tp koq bisa banjir yaa...kan Bpp deket laut? Kebanyakan bangunan kali dan ngga jelas kemana pembuangan nya..

gogod s mengatakan...

hehehe....MUNGKIN.....

gogod s mengatakan...

iya nih..udah kesekian kali.....
tapi nggak ada hubungannya sama mama loren kan????

gogod s mengatakan...

yr wcome early...
menurut BMG, itu juga karena curah hujan tinggi ditambah air llaut lagi pasang...
gitu berita di radio.....

Yanti Vijaya mengatakan...

ikut sedih dengernya, semoga setelah ini masyarakat dan pemerintah daerah semakin kritis aja. Dari dulu musim hujan jadi masalah tersendiri di Balikpapan. Nah, mungkin dah bosen banjir kecil2an.. sekali2 yang gedean. Tinggal masyarakat neh, sepintar apapun ahli berbicara, secanggih apapun teknologi dipake.. klo "semua" yang tinggal di dalamnya gak bener2 sadar dan ikhlas berubah.. ya gak mempan ...

'Nin Maulina mengatakan...

Dulu masyarakat Balikpapan bilang, kalo Balikpapan itu bebas dari banjir...
Ternyata, tak ada yang tak mungkin ya...
Jika Allah berkehendak...
Lebih banyak istighfar saja.....

gogod s mengatakan...

aku dah nggak "didalamnya" lagi loh (cuman kadang-kadang) hehehe.......

gogod s mengatakan...

mungkin maksudnya..bebas-bebas aja mo banjir ....(maksa)

lulu godwin mengatakan...

Astaghfirullaah... terima kasih sudah mengingatkan...

perasaan, sejak datang ke balikpapan pertama kali dan tinggal di gunung sari, banjir terus... bapaknya lulu sempet mbangun dam deket rumah lho... mungkin yg sekarang banjirnya dari mana aja kali yaa... kalau dulu banjir asalnya dari gunung sari ulu...