Surat dari seorang teman
"Dear my beloved friends
Malam ini kita akan mengakhiri tahun 2011, sepertinya sudah tradisi, akan ada pesta dimana mana
Yang lebih mengkhawatirkan lagi, pesta itu saja sudah tidak jelas maknanya, apalagi ditambah dengan hal hal yang berbau kemaksiatan.
Tidak kah terpikir, seandainya esok kita tak lagi bisa melihat matahari?
Mungkin saja kiamat terjadi di tahun 2012 bisa juga ditahun ini dan bisa saja kapan saja, karena tak seorangpun tahu kapan kiamat akan tiba, hanya Allah yang tahu, jadi sebaiknya kita selalu mempersiapkan diri
Satu lagi kebiasaan di malam tahun baru, meniup terompet seolah menjadi kewajiban, entah tradisi itu datang dari mana, lalu bagaimana jika malaikat isrofil ikut meniupkan terompetnya?
Jadi marilah kita lakukan hal yang lebih bijak dan bermanfaat, jangan lupa berdoa, memohon ampun atas segala salah.
Jangan lupa berdoa, semoga malaikat isrofil tidak ikut meniupkan terompetnya dimalam tahun baru, agar kita masih ada waktu untuk memperbaiki diri. "
Kalau malaikat isrofil meniupkan terompet dimalam tahun baru, bukan cuman makanan dan minuman yang masih banyak tapi Dosa gw juga masih banyak bangeeet neh....
Maaf lahir batin ya bro....
Jumat, 30 Desember 2011
Minggu, 25 Desember 2011
download software zakat

http://tunasmelati.blogdetik.com/2011/05/27/zakat-profesi/#respond
Di blog ini ada link untuk download software perhitungan zakat
Banyak artikel bagus untuk dibaca
Panduan Zakat Praktis - Zakat Profesi
https://www.dompetdhuafa.org/page_campaign/38/zakat_profesi
Jika kita perhatikan saat ini, hampir setiap orang yang memegang handphone akan mengeluarkan uang minimal Rp. 50.000 untuk membeli pulsa dalam setiap bulannya
Asumsi pemilik handphone adalah pegawai dengan penghasilan minimum (UMP) misalnya Rp. 1.200.000, maka uang Rp.50.000, sudah lebih dari jumlah yang harus dibayarkan untuk zakat profesi
jadi sebenarnya jika sedikit "dipaksakan", setiap karyawan akan mampu membayar zakat profesi
Bayangkan jika kemudian setiap kantor, mengumpulkan zakat profesi
Jika satu kantor ada 50 karyawan dengan penghasilan UMP, maka setiap bulan akan diperoleh sekitar Rp. 1.500.000 setiap bulan
Ada berapa kantor di suatu daerah bahkan di negara kita, jika dikmpulkan, tentunya ini akan menjadi salah satu cara untuk mengatasi permasalahan kemiskinan dinegara kita
Subhanallah, ajaran islam sungguh luar biasa, berbagai permasalahan sebenarnya sudah diberikan solusinya.
******** self reminder biar gak lupa bayar zakat *******
tambahan dari eramuslim.com
Perbedaan Pendapat Ulama
Para ulama kontemporer dalam menentukan tarif zakat profesi juga berbeda, pendapat yang masyhur adalah pendapat Muhammad Abu Zahrah, Abdurahman Hasan, Abdul Wahhab Khollaf, Yusuf Qaradhawi, Syauqy Shahatah dan yang lainnya sepakat bahwa tarif zakat penghasilan profesi adalah 2,5%.
Menurut KH Didin Hafiduddin Zakat penghasilan bulanan ( gaji ) dianalogikakan dengan zakat pertanian dikeluarkan saat mendapatkan panen/hasil gajian. Jika seorang muslim memperoleh pendapatan dari hasil gaji atau profesi tertentu, maka dia boleh mengeluarkan zakatnya langsung 2.5% pada saat penerimaan.
Ibnu Abbas, Ibnu Mas’ud, Umar bin Abdul Aziz dan ulama modern seperti Yusuf Qardhawi tidak mensyaratkan haul (satu tahun) mengeluarkan zakat profesi, tetapi zakat profesi dikeluarkan langsung ketika mendapatkan harta tersebut. Mereka meng-qiyas-kan dengan zakat pertanian yang dibayar pada setiap waktu panen. (haul: lama pengendapan harta).
Dalil atas wajibnya zakat profesi/penghasilan gajian adalah keumuman lafadz, Allah berfirman yang artinya: “Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik…” (QS. Al-Baqarah (2): 267) “dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak dapat bahagian”. (QS. Adz-Dzaariyaat (51): 19)
Jenis Zakat Profesi
Zakat profesi oleh para ulama kontemporer dibedakan, yaitu:
Pertama, berdasarkan fatwa MUI 2003 tentang zakat profesi setelah diperhitungkan selama satu tahun dan ditunaikan setahun sekali atau boleh juga ditunaikan setiap bulan untuk tidak memberatkan. Model bentuk harta yang diterima ini sebagai penghasilan berupa uang, sehingga bentuk harta ini di-qiyas-kan dalam zakat harta (simpanan/ kekayaan).
Nisabnya adalah jika pendapatan satu tahun lebih dari senilai 85gr emas (harga emas sekarang @se-gram Rp. 300.000) dan zakatnya dikeluarkan setahun sekali sebesar 2,5% setelah dikurangi kebutuhan pokok.
Contohnya: minimal zakat profesi yaitu @se-gram Rp. 300.000 x 85 (gram) = 25.500.000. Adapun penghasilan total yang diterima oleh pak Nasir Rp. 30.000.000 (gaji perbulan Rp. 2.500.000) harta ini sudah melebihi nishab dan wajib zakat Rp. 30.000.000 x 2,5 %= sebesar Rp. 750.000,- (pertahun) Rp. 62.500 (perbulan)
Kedua, dikeluarkan langsung saat menerima pendapatan ini dianalogikan pada zakat tanaman. Model memperoleh harta penghasilan (profesi) mirip dengan panen (hasil pertanian), sehingga harta ini dapat dianalogikakan ke dalam zakat pertanian.
Jika ini yang diikuti, maka besar nisabnya adalah senilai 653 kg gabah kering giling setara dengan 520 Kg beras dan dikeluarkan setiap menerima penghasilan/gaji sebesar 2,5% tanpa terlebih dahulu dipotong kebutuhan pokok (seperti petani ketika mengeluarkan zakat hasil panennya).
Contoh: Pemasukan gaji pak Nasir Rp. 2.300.000/bulan, nishab (520 kg beras, @Rp. 4000/kg = Rp. 2.080.000). Dengan demikian maka pak Nasir wajib zakat Rp. 2.300.000 x 2,5% = sebesar Rp. 57.500,-
Alhasil, jika Bapak Nasir memiliki penghasilan gaji perbulan: Rp 3.000.000,- asumsi nishab dengan 520 kg beras x @ Rp. 4000 = Rp 2.080.000, Berarti Bapak sudah melebihi nishab dan wajib zakat sebesar Rp. 3.000.000 x 2,5 % =Rp. 75.000,- (wajib zakat yang dikeluarkan per bulan) atau boleh juga menunaikannya sebesar Rp 900.000 per tahun)
Jumat, 23 Desember 2011
Mengemis Kasih

Rating: | ★★★★ |
Category: | Music |
Genre: | Other |
Artist: | Raihan |
Kepada Manusia Yang Alpa Jua Buta
Lalu Terheretlah Aku Dilorong Gelisah
Luka Hati Yang Berdarah Kini Jadi Parah
Semalam Sudah Sampai Kepenghujungnya
Kisah Seribu Duka Ku Harap Sudah Berlalu
Tak Ingin Lagi Kuulangi Kembali
Gerak Dosa Yang Menhiris Hati
Tuhan Dosa Itu Menggunung
Tapi Rahmat-Mu Melangit Luas
Harga Selautan Syukurku
Hanyalah Setitis Nikmat-Mu Di Bumi
Tuhan Walau Taubat Sering Kumungkir
Namun Pengampunan-Mu Tak Pernah Bertepi
Bila Selangkah Kurapat Pada-Mu
Seribu Langkah Kau Rapat Padaku
lagunya ada disini
https://www.youtube.com/watch?v=6PpkJD3WkhQ&feature=youtube_gdata_player
Kamis, 22 Desember 2011
Cinta Luar Biasa

Beliau memang bukan manusia sempurna, kekurangan pasti ada, tapi kelebihannya begitu banyak
Hal yang paling aku sesalkan, karena aku tak mampu sedekat anak anaknya yang lain, tapi aku tetap ingin berbakti, dan ingin membahagikannya
Allah berkehendak lain, semoga saat ini ibu mendapatkan tempat yang layak disisi Allah swt, aku yakin ini yang terbaik untuk ibu
Masih teringat tiga minggu yang lalu, yang ternyata terakhir kali aku bertemu ibu, saat itu ibu hanya bisa beranjak dari tempat tidur ke kamar mandi dengan dipapah, mengingatkanku bagaimana dulu ibu merawat nenek yang sudah benar binar tidak bisa beranjak dari tempat tidur.
Aku meminta kepaada Allah, jangan sampai ibu mengalami hal yang sama , tak ada anaknya yang sesabar ibu, aku tak ingin ibu menderita
Masih teringat, bagaimana ibu tak mengeluh ketika tertimpa reruntuhan rumah disaat gempa 2006, yang mengakibatkan kakinya retak, tidur beralas tikar dengan terpal yang bocor waktu hujan.
Masih banyak hal luar biasa yang mestinya bisa dicontoh dari sosok ibu.
Satu lagi yang selalu terkenang, bagaimana ibu dan bapak berpesan "kalau nanti bapak dan ibu meninggal, jadikan dalam satu kuburan, siapapun yang duluan" Sungguh pesan yang luar biasa, wujud cinta dan kasih yang luar biasa . Semoga bisa menjadi contoh bagi anak-anakmu dalam mengarungi bahtera rumah tangga.
Maafkan aku, tak mampu melaksanakan pesanmu, karena tak ada yang berani melakukan meski aku sudah meminta, semoga ibu dan bapak ditemukan disurga dalam kebahagiaan yang hakiki
"Ya Allah, ampunilah dosa-dosanya, kasihanilah ia, lindungilah ia dan maafkanlah ia, muliakanlah tempat kembalinya, lapangkan kuburnyak, bersihkanlah ia dengan air, salju dan air yang sejuk. Bersihkanlah ia dari segala kesalahan, sebagana Engkau telah membersihkan pakaian putih dari kotoran, dan gantilah rumahnya -di dunia- dengan rumah yang lebih baik -di akhirat- serta gantilah keluarganya -di dunia- dengan keluarga yang lebih baik, dan pasangan di dunia dengan yang lebih baik. Masukkanlah ia ke dalam surga-Mu dan lindungilah ia dari siksa kubur atau siksa api neraka"
Selasa, 06 Desember 2011
Kok masih mendua
"Apa kamu nggak punya malu, apa kasih sayang yang kamu terima itu kurang to?
Apalagi yang kamu cari, wong materi juga boleh dibilang lebih dari cukup, mbok ya belajar bersyukur,
kalo ngikutin hawa nafsu, apalagi urusan dunia, nggak ada habisnya, eling nduk, eliiiing. . . . . . .
Coba dihitung, berapa banyak nikmat yang sudah diberikan Allah, kasih sayang Allah itu nggak bisa dihitung, dan nggak ada habisnya, wis to, nikmati apa yang sudah Allah berikan, jangan berlebihan mengaharap yang belum ada.
Pulang ya nduk, jangan pernah meminta selain kepada Gusti Allah, iku sama aja menduakan Allah, dosa besar "
Kata wakidjan sambil mengajak pulang Yu Sum, mantan pacarnya yang ketahuan pergi kedukun mau minta jimat biar usahanya maju
------------------------------------------
kangen bikin sensasi melalui judul dan paragraf awal
Apalagi yang kamu cari, wong materi juga boleh dibilang lebih dari cukup, mbok ya belajar bersyukur,
kalo ngikutin hawa nafsu, apalagi urusan dunia, nggak ada habisnya, eling nduk, eliiiing. . . . . . .
Coba dihitung, berapa banyak nikmat yang sudah diberikan Allah, kasih sayang Allah itu nggak bisa dihitung, dan nggak ada habisnya, wis to, nikmati apa yang sudah Allah berikan, jangan berlebihan mengaharap yang belum ada.
Pulang ya nduk, jangan pernah meminta selain kepada Gusti Allah, iku sama aja menduakan Allah, dosa besar "
Kata wakidjan sambil mengajak pulang Yu Sum, mantan pacarnya yang ketahuan pergi kedukun mau minta jimat biar usahanya maju
------------------------------------------
kangen bikin sensasi melalui judul dan paragraf awal
Langganan:
Postingan (Atom)